November 21, 2017

TUGAS WEB BLOG (APSI)

1. Sebutkan Definisi  
    a. Pengertian Sistem  
    b. Pengertian Informasi  
    c. Pengertian Sistem Informasi  
Dari Ketiga Diatas Buatlah Definisi Menurut 3 ahli masing-masing?

2. Sebutkan Data apa saja yang digunakan dan sebutkan informasi apa saja yang dihasilkan dalam:  
    a. PSI akademik pada sebuah Penguruan tinggi    
    b. PSI pelayanan pasien pada sebuah RS   
    c. PSI Penjualan pada online

3. Sebutkan komponen" apa saja yang dibutuhkan dalam: 
    a. PSI akademik pada sebuah Penguruan tinggi   
    b. PSI pelayanan pasien pada sebuah RS  
c. PSI Penjualan pada online   

4.    Jelaskan definisi dari analisa sistem ?
5.    Sebutkan langkah-langkah dan komponen-komponen dalam tahapan analisa sistem sampai dengan membuat laporan hasil analisis ?
6.    Apa yang dimaksud dengan desain sistem dan sebutkan tujuan didalam desain sistem tersebut ?
7.    Jelaskan faktor-faktor organisasi yang harus diperhatikan dalam melakukan desain sistem ?
 a. Definisi Sistem
Sistem adalah kumpulan unsur-unsur yang saling berinteraksi satu dengan yang lain untuk menghasilkan tujuan.
Sedangkan pengertian sistem menurut para ahli adalah sebagai berikut:
1.Menurut LUDWIG VON BARTALANFY
    Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi diantara  unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.
2. Menurut ANATOL RAPOROT
Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.
3. Menurut L. ACKOF
Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yangterdiri dari bagian-bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama lainnya.

b. Definisi Informasi
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya.
Pengertian informasi menurut beberapa para ahli adalah sebagai berikut :
1.      Abdul Kadir , mendefinisikan informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut. 
2.      Azhar Susanto, dalam bukunya Sistem Informasi Akuntansi, menyatakan bahwa informasi adalah hasil pengolahan data yang memberikan arti dan manfaat.
3.      Burch dan Strater menyatakan bahwa informasi adalah pengumpulan atau pengolahan data untuk memberikan pengetahuan atau keterangan.


c.       Definisi Sistem Informasi
Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Definisi Sistem Informasi menurut beberapa para ahli adalah sebagai berikut :
1.      Menurut Mc Leod, Sistem Informasi merupakan sistem yang mempunyai kemampuan untuk mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media untuk menampilkan informasi
2.      Menurut Tata Sutabri, S.Kom., MMSistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi organisasi yang bersifat manajerial dalam kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang diperlukan.
3.      Menurut Erwan Arbie, Sistem informasi adalah sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, membantu dan mendukung kegiatan operasi, bersifat manajerial dari suatu organisasi dan membantu mempermudah penyediaan laporan yang diperlukan.

2.        a. PSI akademik pada perguruan tinggi
   Data yang dibutuhkan :
1.      Data Program Studi
2.      Data Dosen
3.      Data Mahasisa
4.      Data Kurikulum dan Kalender Akademik
5.      Data Mata Kuliah disetiap Kurikulum
6.      Data Nilai
7.      Data Keuangan dan Administrasi Mahasiswa
     Informasi yang dihasilkan :
1.      Absensi Mahasiswa
2.      Kartu Rencana Studi (KRS)
3.      Kartu Hasil Studi (KHS)
4.      Transkrip Nilai

b. PSI pelayanan pasien pada Rumah Sakit
 Data yang dibutuhkan :
1.      Data Pasien ( pasien baru dan lama) (rawat inap dan rawat jalan)
2.      Data Dokter
3.      Data Obat
4.      Data Ruangan
5.      Data Peralatan Medis
Informasi  yang dihasilkan terdiri dari:
  1. Laporan pasien rawat jalan, rawat inap dan MCU (Medical Chek Up)
  2. Laporan dan pengolahan data sosial pasien
  3. Laporan nama dan jumlah obat yang dikomsumsi per pasien rawat inap.
  4. Laporan total biaya obat dan biaya inap per pasien rawat inap.
  5. Laporan pemakaian obat
  6. Laporan hasil medis (diagnosa, tindakan dan terapi)
  7. Laporan internal (pada pihak manajemen)



c.       PSI penjualan online
Data yang digunakan :
1. Purchase Order (PO) Supplier
2. Purchase Order Pembeli
3. Invoice dan pembayaran
4. Surat Jalan
Informasi yang dihasilkan :
1.      Laporan stock barang
2.      Laporan hasil order barang
3.      Laporan penjualan
4.      Laporan data customer dan alamat pengiriman.

3.   Komponen-komponen yang dibutuhkan dialam perancangan sistem informasi :
 a.  Perangkat keras ( Hardware)
Perangkat keras adalah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba oleh manusia secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.
Hardware dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah ditentukan ada padanya, atau yang juga disebut dengan dengan istilah instruction set. Dengan adanya perintah yang dapat dimengerti oleh hardware tersebut, maka hardware tersebut dapat melakukan berbagai kegiatan  yang telah ditentukan oleh pemberi perintah.
Hardware memiliki komponen pokok yaitu :
                ·Input
·Pemrosesan (CPU)
·Penyimpanan
·Output


b. Perangkat lunak (Software)
Jika perangkat keras adalah komponen yang nyata yang dapat diliat dan disentuh oleh manusia, maka software atau perangkat lunak tidak dapat disentuh dan dilihat secara fisik..
Software adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupa program atau instruksi yang akan menjalankan suatu perintah. melalui sofware atau perangkat lunak inilah suatu komputer dapat menjalankan suatu perintah
Perangkat Lunak dibagi menjadi 3 :
1.       Sistem operasi, seperti sistem manajemen data yang memungkinkan pengoperasian sistem komputer, contohnya windows
2.       Bahasa pemrograman (programming language) adalah perangkat lunak yang digunakan untuk merancang atau membuat program sesuai dengan struktur dan metode yang dimiliki oleh bahasa program itu sendiri contohnya Pascal, Dhelpi, Java dll
3.       Program aplikasi, yg terdiri atas program yang secara spesifik dibuat untuk setiap aplikasi sesuai dengan tujuan pembuatnya. Contohnya program aplikasi pengolah kata, pengolah angka, pengolah grafis, pembuat presentasi, dan multimedia.

c. DataBase (Basis Data)
Database berfungsi sebagai tempat penyimpanan data dan informasi oleh beberapa unit organisasi, dimana database mempunyai kecenderungan berkembang sejalan dengan perkembangan organisasi, sehingga interaksi antar unit akan bertambah besar yang menyebabkan informasi yang dibutuhkan juga akan semakin bertambah.
Tujuan utama dari data base adalah:
1.   Menghindari pengulangan data (redudansi)
2.   Mencapai indepedensi data (kemampuan untuk membuat perubahan dalam stuktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses data.

d. Prosedur pengoperasian
Prosedur merupakan komponen fisik karena prosedur disediakan dlm bentuk fisik seperti buku panduan & instruksi, terdiri dari 3 jenis prosedur
1.      Instruksi untuk pemakai, cara yang diperlukan bagi pemakai untuk mendapatkan informasi yang akan digunakan
2.      Instruksi penyiapan data sebagai input
3.      Instruksi operasional

e.  Personalia pengoperasian
1. Operator
2. Programmer
3. Analisa sistem
4. Personalia penyiapan data
5. Koordinator operasional SIM dan pengembangannya


4. analisis sistem adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan fase fase awal pengembangan sistem. Analis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang menguraikan bagian bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan mereka, analis sistem merupakan tahapan paling awal dari pengembangan sistem yang menentukan keberhasilan

5.Langkah-langkah dalam tahapan analisa sistem :
1.        Mengidentifikasi Masalah (Identify)
Ada tiga langkah yang harus dilakukan didalam tahapan ini yaitu :
1.      Mengidentifikasi Penyebab Masalah
2.      Mengidentifikasi Titik Keputusan
3.      Mengidentifikasi Personil-Personil Kunci
2.        Memahami Kerja dari Sistem yang Ada (Understand)
Dapat dilakukan dengan mempelajari secara terinci bagaimana sistemyang ada beroperasi. Untuk mempelajari operasi dari sistem ini diperlukan data yang dapat diperoleh dengan cara melakukan penelitian :
1.      Menentukan jenis penelitian
2.      Merencanakan jadwal penelitian
3.      Membuat penugasan penelitian
4.      Membuat agenda wawancara
5.      Mengumpulkan hasil penelitian
3.        Menganalisis Hasil Penelitian (Analyze)
Langkah ini dilakukan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Kita dapat menganalisis :
1.      Kelemahan dari sistem lama tersebut
2.      Kebutuhan informasi bagi pemakai sistem dan pihak manajemen
4.        Membuat Laporan Hasil Analisis (Report)
Isinya adalah :
1.        Alasan melakukan analisis sistem
2.        Menguraikan permasalahan-permasalahan yang terjadi pada sistem lama
3.        Mengidentifikasi penyebab masalah
4.        Mengidentifikasi titik keputusan
5.        Menguraikan penelitian yang dilakukan
6.        Menguraikan hasil analisis
7.        Kesimpulan analisis

    6.  Apa yang dimaksud dengan desain system dan sebutkan tujuan didalam desain system tersebut ?

Desain system dapat didefinisikan sebagai “ tahap setelah analisis dari siklus pengembangan system “:pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi”menggambarkan bagaimana suatu system dibentuk”

TUJUAN DESAIN
1. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem
2. Untuk memberikan gambaran yg jelas & rancang bangun yg lengkap kpd pemrogram komputer & ahli-ahli teknik yg lain, yg terlibat

7.Faktor-Faktor Organisasi

1.      Sifat Organisasi, untuk mengidentifikasi dan memahami kebutuhan informasi bagi suatu organisasi yang tertentu, pertama kali yang perlu dipahami adalah sifat organisasi.
2.      Tipe Organisasi, dapat dikategorikan sebagai berikut :
1.      Organisasi Fungsional , yaitu setiap manager bertanggung jawab untuk area fungsi tertentu, misal produksi, marketing dll.
2.      Organisasi Divisional, yaitu tiap-tiap manager divisi bertanggung jawab terhadap semua fungsi dalam divisinya.
3.      Organisasi Matrik, yaitu beberapa manager mempunyai tanggung jawab bersama terhadap suatu fungsi dalam suatu proyek.
Untuk masing-masing tipe organisasi ini, satu dengan yang lainnya kebutuhan informasinya juga berbeda.
3.    Ukuran Organisasi, semakin besar ukuran organisasi, semakin banyak informasi yang dibutuhkan.
4.    Struktur Organisasi, juga merupakan faktor yang mempengaruhi kebutuhan informasi. Contohnya : tanggung jawab terhadap manajemen persediaan dapat berada pada tanggung jawab departemen produksi disuatu organisasiatau dapat berada pada tanggung jawab departemen pembelian pada organisasi yang lain. Pada departemen produksi biasanya membutuhkan informasi mengenai ketersediaan persediaan, perputaran persediaan dan kualitasnya. Sedangkan pada departemen pembelian lebih membutuhkan informasi mengenai harga dan pemasok.
5.    Gaya Manajemen, terdapat 2 gaya manajemen tersebut, yaitu :
1.      Gaya manajemen yang Otokratik lebih senang dengan sistem informasi yang terpusat (centralized).
2.      Gaya manajemen yang Demokratiklebih senang dengan sistem informasi yang tersebar ( decentralized)

September 19, 2017

BERITA STMIK - DEBAT TERBUKA CALON PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN MAHASISWA STMIK PRINGSEWU

SEP
19

STMIK PRINGSEWU – Selasa (23/5), untuk menumbuhkan semangat demokrasi dan mengembangkan jiwa kepemimpinan di kalangan mahasiswa STMIK Pringsewu, Pemilihan Raya Presiden Mahasiswa menjadi agenda penting untuk dilakukan setiap tahunnya.
Khusus tahun ini, Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa STMIK Pringsewu kembali digelar untuk mendapatkan Presiden Mahasiswa STMIK Pringsewu. Sejumlah perbaikan dari penyelenggaraan tahun lalu dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) STMIK Pringsewu yang diketuai oleh Deni Siswanto, yang dibawah pembinaan langsung Wakil Ketua III STMIK Pringsewu Nur Aminudin, M.T.I.

Setelah dibuka pendaftaran Calon Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa, terjaring dua kandidat yakni kandidat nomor 1 Prianti Dewi Anggreni – Gilbert Alexander, kandidat nomor 2 Miftahus Surur – Lailaturrohmah
Rentetan kampanye telah dimulai dari 15 – 22 Mei 2017, termasuk debat terbuka yang diselenggarakan pada 23 Mei 2017. Debat terbuka dihadiri oleh Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan STMIK PringsewuNur Aminudin, M.T.I sekaligus membuka acara debat, Bapak/Ibu Dosen STMIK Pringsewu. Pemungutan suara akan dilaksanakan pada tanggal 3 – 10 Juni 2017, rekapitulasi suara dan rapat pleno tanggal 12 Juni 2017.
Dalam sambutannya, Wakil Ketua III Nur Aminudin, M.T.Imengatakan, diharapkan debat terbuka yang diselenggarakan bisa menghasilkan pemimpin mahasiswa yang berkualitas yang bisa menjadi panutan bagi para mahasiswa STMIK Pringsewu.
Beliau menegaskan, bahwa dilaksanakannya kegiatan debat kandidat tersebut merupakan suatu langkah yang sangat positif salah satunya untuk dapat melihat kapasitas yang dimiliki oleh masing masing calon pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden BEM STMIK Pringsewu. Dengan adanya kegiatan debat kandidat ini, nanti kita bisa melihat kapasitas para calon Presiden dan Wakil Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa STMIK Pringsewu yang akan dipilih nantinya, ucapnya.
Selain itu, diharapkan nantinya dari kedua kandidat yang terpilih memiliki visi, misi, dan program kerja yang turut mendukung visi dan misi STMIK Pringsewu. “Jangan sampai Ketua BEM nanti yang terpilih tidak memiliki kegiatan yang jelas, dan saya mengapresiasi bahwa penyelenggaraan Debat Terbuka tahun ini jauh lebih baik,” katanya disambut riuh tepuk tangan.
Pada pelaksanaannya para calon Presiden dan calon wakil Presiden BEM STMIK Pringsewu dipersilahkan untuk memaparkan visi dan misi mereka masing-masing untuk dijadikan salah satu pembahasan dalam debat kandidat tersebut. Seperti memaparkan terkait program-program yang akan dilaksanakan nantinya agar bisa memiliki manfaat yang positif bagi mahasiswa yang ada di STMIK Pringsewu salah satunya yaitu lebih memaksimalkan peran lembaga kemahasiswaan yang ada di lingkup STMIK Pringsewu.
Debat terbuka sendiri berjalan dengan lancar dan kondusif. Suasana semakin bergemuruh ketika sesi tanya-jawab antar pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa STMIK Pringsewu. Selain itu, tanya-jawab dari audiens yang hadir pun tidak kalah meriah. Masing-masing pendukung paslon hadir.
sumber : https://stmikpringsewu.ac.id/debat-terbuka-calon-presiden-dan-wakil-presiden-mahasiswa-stmik-pringsewu/